GARUT, JABAR – Guna memperkuat sinergitas dan koordinasi antar-lembaga penegak hukum dan pemerintahan, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Garut, Helena Octavianne, S.H., M.H., CSSL, CCD., mengunjungi Pengadilan Negeri, Polres dan DPRD Garut. Selasa (3/9/2024).
Dalam kegiatan tersebut Kajari didampingi oleh Kasi Intelijen Jaya P Sitompul, Kasi Pidsus Donny Ferdiansyah Sanjaya, Kasi Pidum Yudhi Satriyo, Kasi PB3R Dadan Ahmad Sobari, Kasi Datun Andi Nugraha Triwantoro, dan Kasubagbin Feza Reza.
Dalam kunjungan ke Pengadilan Negeri Garut disambut hangat oleh Sinta Gaberia Pasaribu, S.H., M.H. selaku Ketua Pengadilan Negeri (PN) Garut beserta jajarannya.
“Dalam kunjungan di PN ini, kita membahas tentang peningkatan kerjasama terkait optimalisasi penyelesaian persidangan perkara tindak pidana umum secara sederhana, cepat, adil, dan transparan untuk mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat pencari keadilan,” kata Helena. Rabu 4 September 2024.
Usai dari PN Garut, kata Helena, kunjungan dilanjutkan ke Polres Garut dan disambut langsung oleh Mohammad Fajar Gemilang, S.I.K., M.H., M.I.K., selaku Kapolres Garut beserta jajarannya.
“Berbeda dengan di PN, di sini kita diskusi terkait strategi penguatan penegakan hukum dan keamanan di wilayah Kabupaten Garut serta peningkatan kerjasama dalam proses penyelesaian perkara tindak pidana umum,” katanya.
Helena menjelaskan, saat kunjungan silaturahmi ke Gedung DPRD Kabupaten Garut, rombongan Kejaksaan Negeri Garut disambut oleh Iman H. Alirahman, S.H., M.Si selaku Ketua Sementara dan beberapa Anggota DPRD.
“Di DPRD kita membahas tentang penguatan peran dan fungsi lembaga Kejaksaan sebagai Jaksa Pengacara Negara yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif untuk pendampingan dalam penyusunan peraturan daerah yang berorientasi pada kepentingan publik,” jelas Helena Octavianne.
Diakhir Helena menambahkan, kunjungan silaturahmi tersebut akan dilanjutkan dalam kesempatan berikutnya.
“Selanjutnya kita akan mengunjungi Pj. Bupati Garut, Korem 062/Tarumanegara, Kodim 0611/Garut, Denpom III/2 Garut, Lembaga Pemasyarakatan, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Garut, Pengadilan Agama Garut, serta stakeholder terkait lainnya sebagai bentuk kolaborasi dan sinergitas demi mewujudkan Kabupaten Garut yang “Tata Tengtrem Kertaraharja.” tutup Helena. (Red).